Penulis: Safinah Desrianih, ST

Pascabencana 28 Sepetember 2018 di Sulawesi Tengah, banyak terjadi beberapa tindak kejahatan khususnya kriminalitas dan kekerasan. Korbannya pun bisa siapa saja. Tidak sedikitnya adalah wanita dan anak menjadi korban. Untuk melakukan pencegahan khususnya proteksi diri bagi para perempuan penyintas, salah satunya memberi pengetahuan tentang pentingnya mempelajari ilmu pertahanan diri atau Self Defence. Karena alasan itulah rekresioanal yang diadakan di Panau untuk anggota Balai Belajar di Huntara Vatupondolu dan Huntara Pacuan Kuda adalah “Self Defence atau pertahan diri untuk para penyintas perempuan” yang telah terlaksana pada tanggal 30 September 2019 di Ruang Serbaguna Huntara Pacuan Kuda Kelurahan Panau.

Foto: Kegiatan Rekreasional di Panau yaitu Self Defense bagi Penyintas Perempuan
(Dokumentasi SM)

Metode yang diajarkan adalah metode Hapkido yaitu ilmu seni bela diri yang berasal dari Korea Selatan.  Para pengajar atau  2 fasilitator merupakan Pengurus Hapkido Indonesia Sulawesi Tengah, yaitu Ady Kasmadin AR, selaku instruktur Nasional dan Fitri sebagai asisten Pelatih. Peserta yang hadir berjumlah 41 orang yang terdiri dari anggota Balai belajar Kampung Panau Yayasan Sikola Mombine, serta turut hadir pemerintahan setempat yaitu Ibu Madawardani, S.Pt. selaku Sekretaris Kelurahan Panau.

Anggota Balai Belajar Kampung Panau sangat semangat dalam mempelajari Ilmu bela diri ini, menurut Ibu Rina selaku Vokal Point Panau yaitu tehknik kuncian untuk pertahanan diri sangat berguna apabila terjadi serangan kriminalitas atau kekerasan bagi perempuan. Contohnya apabila terjadi pemukulan atau pencekikan, para perempuan bisa melakukan gerakan pelindungan untuk melepasakan diri dan  selanjutnya memberi serangan balik dan secepatnya menyelamatkan diri dan meminta pertolongan.  Metode ini mengajarkan dasar secara sederhana , karena pada dasarnya kekuatan pria sangat berbeda dengan perempuan. teknik ini merupakan pencegahan apabila terjadi kejahatan kriminalitas  atau kekerasan.

Foto: Anggota Balai Belajar Kampung Praktek Teknik Kunci dari Self Defense Metode Hapkido (Dokumentasi SM)

Kegiatan ini juga bertujuan untuk menjalin keakraban anggota Balai Belajar Kampung kelurahan Panau Yayasan Sikola Mombine. Ibu-ibu mempersiapkan kegiatan ini secara bersama-sama dan juga memberikan pelayanan gizi dengan memasak dan membagikan Minuman cendol untuk para masyarakat khususnya para penyintas dan juga anak-anak.

Foto: Anggota Balai Belajar Kampung Memberikan Layanan Gizi untuk masyarakat (Dokumentasi SM)

Tinggalkan Balasan