Bupati Sigi, Mohammad Irwan,menghadiri dan sekaligus menjadi narasumber Dialog Kebijakan yang diselenggarakan oleh Yayasan Sikola Mombine bertempat di Sekretariat Forum Warga Korban Likuefaksi Petobo.
Dalam Dialog ini mengangkat tema “Menuju Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel dalam Penanggulangan Bencana Alam yang Responsif Gender dan Berbasis Hak Korban”. Pada acara tersebut turut Hadir dalam kesempatan ini beberapa narasumber yaitu , Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik (Hj.Siti Norma Mardjanu), Ketua Pansus P3B Pasigala DPRD Propinsi SulTeng (Yahdi Basma), Pengamat Kebencanaan (Drs.Abdullah,M.T), Sekjen Pasigala Center (Andika), Direktur Yayasan Sikola Mombine (Riisnawati, SE).
Selanjutnya Dalam kesempatan itu, Bupati Sigi menyampaikan bahwa pemerintah bersama masyarakat harus bangkit, dimulai dari bagaimana mental kita menerima, menanggapi dan menjalani kondisi saat ini. Hal ini dipertegas oleh Yahdi Basma bahwa awal untuk bangkit, masyarakat maupun pemerintah harus memiliki pandangan dan perspektif yang sama dan tidak usah saling menyalahkan.
Sementara itu, Hj.Siti Norma Mardjanu dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sigi dinilai sangat proaktif dalam penanganan maupun pemulihan pasca bencana ini. Hal ini tentunya sebagai wujud bahwa negara dan pemerintah terus hadir di tengah-tengah masyarakat.
Terakhir dengan Menutup dialog, Drs.Abdullah, M.T, selaku pengamat kebencanaan menyampaikan terkait penetapan peta zonasi dan penerapannya di lapangan agar pemerintah tegas dan masyarakat harus taat.
Sumber: TV Sigi
